Drama The Day Of Becoming You, Steven Zhang, dan Femininitas
(Gambar diambil dari My Dramalist)
Drama ini sebenarnya sudah saya tuntaskan lebih dari 2 minggu lalu. Saya ingin mereview drama ini, tetapi saya bingung apa yang harus saya review. Jika review jalan ceritanya, tapi jalan cerita seperti ini sudah mainstream. Akhirnya saya mendapatkan 'hidayah' menulis tentang review akting pemain. Sebenarnya ini pertama kali saya menulis soal ini, jadi mohon maaf jika ada yang kurang pas.
Drama ini menceritakan perihal seorang artis bernama Jiang Yi (Steven Zhang), yang memiliki kepribadian dingin. Walaupun dia sudah memiliki karir yang baik, tetapi dia tetap berkepribadian dingin terhadap fans maupun temannya. Suatu saat dia bertemu seorang wartawan hiburan bernama Yu Sheng Sheng (Liang Jie) yang menyamar menjadi penggemar Jiang Yi diacara penggemar. Dalam pertemuan itu Sheng Sheng memenangkan kesempatan untuk dinner dengan Liang Yi. Kesempatan itu mau digunakan oleh Sheng Sheng untuk mewawancarai Liang Yi yang terkenal tertutup terhadap wartawan.
Tetapi pertemuan itu batal karena Jiang Yi mengetahui maksud dari Sheng-Sheng. Pembatalan pertemuan itu pun diketahui publik dan menjadi bumerang bagi Jiang Yi. Akhirnya Jiang Yi terpaksa meladeni pertemuan ini, saat pertemuan ini terjadi kecelakaan yang menyebabkan jiwa mereka bertukar. Pertukaran jiwa ini menyebabkan keduanya harus memjalani profesi dan gaya hidup badan yang ditempatinya. Mereka pun menjadi memahami peran masing-masing. Hal itu menyebabkan timbulnya perasaan keduanya, walaupun sempat terhalang popularitas Jiang Yi.
Ada hal yang menarik menurut saya, karena di drama ini akting Steven Zhang bisa memerankan peran feminin dengan apik. Dia yang seolah 'dirasuki' jiwa Sheng Sheng sangat detail memerankan akting seolah wanita. Transisi akting dari feminin ke maskulin juga sangat baik. Saya sampai terpesona dengan akting dari Steven Zhang.
Saya kagum bagaimana dia bisa menyiratkan perilaku yang apik melalui aktingnya. Dia seperti sudah lama mengamati dengan seksama yang perempuan lakukan dan melakukannya di aktingnya. Dia seperti memahami yang dipergumulan seorang perempuan, walaupun dia tidak merasakan secara langsung yang terjadi. Saya terkadang merasa kalau aktor yang memerankan jiwa feminin, terkadang kurang mengekspresikan atau bahkan terlalu berlebihan mengekspresikan. Tapi Steven Zhang bisa memerankan dengan pas peran jiwa perempuan.
Dia bisa membuktikan bakat aktingnya yang apik setelah drama Go Ahead. Menurut saya bakat Steven Zhang perlu ditilik lebih oleh dunia entertainment China untuk dikembangkan dan tidak disia-siakan. Semoga bakat Steven Zhang tidak hanya bisa dinikmati oleh penikmat drama China saja, tetapi bisa dinikmati oleh penikmat hiburan lainnya...